REMBANG - Mbah Wasmi (70 tahun) warga Desa Labuhan Kidul Kecamatan Sluke Kabupaten Rembang langsung terduduk menangis, saat rumahnya dikunjungi seorang Jenderal, hari Rabu 14 Agustus 2024.
Mbah Wasmi terharu, karena rumahnya yang semula rusak berat dan kerap bocor saat hujan, kini menjadi lebih bagus. Rumah janda berusia lanjut itu, merupakan salah satu dari total 12 rumah tidak layak huni (RTLH) di Desa Labuhan Kidul yang dirombak, melalui program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-121 Kodim Rembang tahun anggaran 2024.
Baca juga:
Uji Publik Hasil Penelitian BNN Tahun 2019
|
Rabu siang (14/08), Ketua Tim Pengawas Dan Evaluasi (Wasev) TMMD, Brigjend TNI Dany Budiyanto mengecek rumah Mbah Wasmi.
Wanita yang sehari-hari bekerja sebagai buruh tani ini berulang kali mengucapkan terima kasih.
“Matur nuwun pak, griyo kulo dados tambah sae sakniki, boten was-was malih (terima kasih pak, rumah saya jadi lebih bagus sekarang, tidak khawatir lagi-red), ” ungkapnya terduduk, sambil mengusap air matanya.
Brigjend TNI Dany Budiyanto tampak merangkul wanita tersebut dan menyampaikan pesan untuk merawat rumah dengan baik.
“Dirawat nggeh mbah, ini wonten tambahan buat kebutuhan sehari-hari, ” kata Dany.
Brigjend Dany mengapresiasi kerja cepat dari Kodim Rembang melakukan perombakan rumah tidak layak huni di Desa Labuhan Kidul.
“Manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat, ” tandasnya didampingi Komandan Kodim 0720 Rembang, Letkol Inf Yudhi Yahya dan Kapolres Rembang, AKBP Suryadi. (Pendim )